Apa Yang Dimaksud Dengan DHCP?
Assalamualaikum Wr.Wb.
pada postingan kali ini,saya akan membagikan tentang apa yang dimaksud dengan DHCP.Ok kita langsung saja
A.Latar Belakang
Sejarah DHCP DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) dikembangkan padat ahun 1993 setelah melihat BOOTP tidak tepat untuk memberikan konfigurasi komputer. BOOTP (Bootstrap Protocol) merupakan protokol pendukung DHCP. BOOTP didasarkan pada UDP, karena itu BOOTP bukan protokol “reliable” dalam hal ini tidak ada jaminan yang dilakukan protokol bahwa pesan yang akan dikirim dari klien akan sampai pada server, atau sebaliknya.
B.Rumusan Masalah
- Apa itu DHCP?
- Apakah kegunaan DHCP?
- Bagaimana cara kerja DHCP?
C.Tujuan
- Agar dapat mengetahui apa itu DHCP
- Agar dapat mengetahui kegunaan DHCP
- Agar dapat mengetahui cara kerja DHCP
D.Alat dan Bahan
- pc/laptop
- charger
- niat
- keyakinan
E.Waktu Pelaksanaan
Tergantung kapasitas masing - masing
F.Materi
Pengertian
DHCP Server adalah singkatan dari (Dynamic Host Configuration Protocol), DHCP Server itu sendiri adalah server yang memiliki layanan untuk memberikan IP otomatis pada host / komputer /client pada jaringan TCP/IP yang memintanya.Sehingga administrator tidak perlu memberikan IP manual pada client nya tersebut karena pengalokasian IP sudah diberikan oleh server. Karena DHCP berbasis arsitektur client / server maka di dalam DHCP ada terdapat dua pihak yang terlibat yakni DHCP Server dan DHCP Client.
Fungsi
Fungsi DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) adalah untuk mendistribusikan IP address secara otomatis kepada setiap client yang terhubung dengan jaringan komputer dan memberikan kemudahan bagi seorang network administrator dalam mengelola jaringan komputer.
Cara Kerja DHCP
Terdapat empat cara kerja DHCP :
DHCPDISCOVER: DHCP client akan menyebarkan request secara broadcast untuk mencari DHCP Server yang aktif.
DHCPOFFER: Setelah DHCP Server mendengar broadcast dari DHCP Client, DHCP server kemudian menawarkan sebuah alamat kepada DHCP client.
DHCPREQUEST: Client meminta DCHP server untuk menyewakan alamat IP dari salah satu alamat yang tersedia dalam DHCP Pool pada DHCP Server yang bersangkutan.
DHCPACK: DHCP server akan merespons permintaan dari klien dengan mengirimkan paket acknowledgment. Kemudian, DHCP Server akan menetapkan sebuah alamat (dan konfigurasi TCP/IP lainnya) kepada klien, dan memperbarui basis data database miliknya. Klien selanjutnya akan memulai proses binding dengan tumpukan protokol TCP/IP dan karena telah memiliki alamat IP, klien pun dapat memulai komunikasi jaringan.
G.Kesimpulan
Dengan menggunakan DHCP kita dapat mendistribusikan alamat ip kepada setiap client yang berada pada jaringan,tanpa harus mengaturnya satu per satu.
Komentar
Posting Komentar